PELAYANAN ANNISA MEMUASKAN

Ini Bunda nya anak anak bukan Annisa !!
ANNISA walau terlihat kecil tidak sebesar yang lain, dia mempunyai pelayanan yang menggemaskan dan enak untuk dinikmati. Tidak membeda bedakan klien, mau berdasi atau bersendal jepit. Pelayanan yang ramah disertai senyuman yang hangat, membuat situasi tegang menjadi cair...yang tadinya panik menjadi tenang. Satu kata untuk Annisa  " MEMUASKAN "..mau juga di PUAS kan ??


Berawal ketika Jumát malam tanggal  24 April 2015, anak kedua saya yang baru saja dilahirkan ibunya melalui operasi sesar kontrol pertama ke dokter anak. Malam itu kami hanya berniat untuk kontrol saja tidak ada niat lain dengan keluhan  tubuh anak saya sedikit kuning. Kami sudah mendesain sebaik mungkin agar waktu kontrol bisa cepat dilakukan. Sehingga pada saat itu anak saya yang pertama diikutsertakan ke Rumah Sakit. Tapi kenyataannya berbeda, ternyata si kecil dipaksa untuk cek darah dan kami harus mengantri lagi di ruang laborat dan menunggu hasil kurang lebih satu jam.

Kegelisahan mulai terjadi ketika hasil laborat menunjukan billirubin anak saya sudah tinggi sekali, sudah dikepala 2, Istigfar terucap dan kami langsung lirak lirik kekanan dan kiri melihat situasi rumah sakit yang mulai sepi. Sesaat setelah itu si kakak Menangis keras karena waktu telah menunjukan pukul 22.30, si kakak sudah mengantuk...menagis meraung -raung.

Sekilas  Hyperbilirubin (Hiperbilirubin) adalah suatu penyakit dimana meningkatnya kadar bilirubin dalam darah yang kadar nilainya lebih dari normal. Peningkatan bilirubin dapat terjadi karena polycetlietnia, isoimmun hemolytic disease, kelainan struktur dan enzim sel darah merah, keracunan obat (salisilat, kortikosteroid, klorampenikol), hemoliosis ekstravaskuler; cephalhematoma, dan ecchymosis ataupun gangguan fungsi hati; defisiensi glukoronil transferase, obsrtuksi empedu/ atresia biliari, infeksi, masalah inetabolik; galaktosemia hypothyroidisme, jaundice ASI. " bahasa awamnya Sakit Kuning..

lanjuut.....

Setelah mendapati hasil kami diminta ke ruang IGD, karena memang doter yang mengkonsul kami ke laborat sudah pulang. Dokter IGD akhirnya menghubungi dokter yang emmeriksa anak kami dan melaporkan hasilnya. Si Kecil harus di RAWAT tegasnya !!!

Bunda meneteskan air mata, Masuk RS lagi ya? perasaan baru kemarin keluar RS sekarang harus masuk lagi...air mata tidak tertahankan ulai mengalir.

Saya : Dok, bisa tidak perawatan di tangguhkan esok pagi?? kami belum menyiapkan apapun...
Dokter : Anak bapak sudah masuk kategori Hyperbilirubin dan harus masuk ke ruang perinatologi.
Saya : Dok, kami ada anak yang ikut serta bersama kami..bisakah ditangguhkan..
Dokter : Bisa saja, silahkan isi surat penolakan masuk RS, dan bila terjadi apa apa sudah diluar tanggung jawab kami.
Saya : (berdiskusi sebentar dengan bundanya)....baik dok, kami bersedia...
Dokter : Sust, Tolong infus dulu bayi ini....(mintanya kepada suster)
Saya : Mengusap bahu bunda yang makin sedih melihat si kecil di Infus...

Akhirnya saya dan bundanya anak anak berbagi tugas, bunda menjaga dan menemani si kecil. sedangkan saya mengantar si kakak dan menyiapkan segala kebutuhan bunda dan si kecil.

sesampainya dirumah, waktu sudah menujukan pukul 23.50 WIB. Saya berkemas dan si kakak ditemani nenek nya. Setelah siap saya kembali ke RS, waktu sudah menunjukan Pukul 01.00 WIB. Saya menuju IGD dan saya tidak mendapati anak istri saya. Suster menginfokan bahwa si kecil sudah masuk ke ruang Perinatologi. saya langsung menuju ruang tersebut, dan saya dapati istri saya sedang berbicara dengan suster di ruangan.

Suster meyakinkan kami untuk mempercayakan si kecil untuk dirawat diruangan perinatologi. Sambil bercerita tentang kasus kasus sebelumnya mengenai Hyperbilirubin. Setelah selesai membuat surat pernyataan dan persetujuan, suster meminta kami untuk mengambil darah di PMI Kota Tangerang. karena si kecil akan diberi tindakan Transfusi dan Blue Light..

Istri saya menunggu di depan ruang Perinatologi sedangkan saya ke PMI Kota Tangerang membawa box beserta sample darah si kecil. Jarak dari RS ke PMI kuarang lebih  10 Kilo dan membutuhkan waktu 10 menit perjalanan. Sesampainya di PMI saya disambut oleh petugas PMI,

Staff : Bapak mau kemana pak?
Saya : Saya mau ambil darah....
Staff : Silahkan kesebelah sini pak..(sambil dibukakan pintu)
Saya : terima kasih
Staff : Form permintaannya bisa diletakan disini...
Saya ; Ok...



Selanjutnya proses perbincangan dilakukan dengan bagian administrasi laboratnya dan menyerahkan Box serta Sample darah si kecil. Saya diminta menunggu  hasil kira kira 1 jam. sambil menunggu saya berbincang dengan staf PMI Kota sambil menyeruput teh tawar hangat untuk menipu rasa kantuk.

satu jam kemudian saya dipanggil dan diminta mencocokan data permintaan dengan data darah yang akan diberikan, setelah cocok kemudian saya menanyakan masalah administrasi biaya untuk ini. dan pihak PMI menjawab bahwa PMI sudah bekerjasama dengan RS Annisa. jadi tidak ada biaya administrasi.

Saya kembali ke RS dan waktu sudah menunjukan Pukul 03.10 WIB, ketika sampai istri saya sedang berbaring di kursi RS kemudian saya memberikan darah tersebut ke suster ruangan. Waktu sudah menunjukan Pkl. 04.30 Saya dan istri memutuskan untuk pulang kerumah. saya percayakan seluruhnya kepada suster di ruangan Perinatologi.

Selama 5 hari perawatan di ruang perinatologi, saya dan istri hanya datang di pagi dan sore hari untuk melihat perkembangan si kecil. Mensupport Asi dan menyusui si kecil. setelah itu pulang kerumah. Hanya ada pertanyaan yang berulang ketika dirumah. dede, mana?? "tanya si kakak"...

Setelah bilirubin sudah turun di angka 10, kami diperbolehkan membawa pulang si kecil, tidak lupa suster ruangan memberikan surat untuk menyelesaikan administrasi selama perawatan. Dalam rincian tagihan tertulis angka  Rp. 4.663.000,- tapi alhamdulilah..dipanjang rincian biaya RS ada tulisan PASIEN BPJS....dan KAMI PUN TIDAK MEMBAYAR TAGIHAN TERSEBUT,...ini kali kedua kami merasakan manfaat dengan BPJS setelah operasi sesar istri saya kemarin. " Rumah Sakit untuk Peserta BPJS yang Nyaman "

Pelayanan Rumah Sakit Annisa Kota Tangerang memang bikin Puas, semoga judulnya tidak terlalu provokatif ya, " PELAYANAN ANNISA MEMUASKAN "









Comments

  1. Dokternya mantap, rumah sakitnya mantap.. keren dah itu rumah sakitnya. terima kasih infonya pak.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, kalau saya cocok disini...sama sama pak. semoga dapat pelayanan yang baik juga...

      Delete
  2. Beda dengan yang saya rasakan. Ga semua disini pelayanan nya memuaskan. Saya pasien bpjs. Rawat inap kelas 2 . Ada beberapa perawat yang sama sekali tidak ramah. Saya di rawat di ruang 410 . Apa mereka capek gara gara dari pihak keluarga saya terus bertanya kapan boleh pulang ? Wajar keluarga saya bertanya seperti itu karna saya orang rantaun saya disini sendiri. Tidak ada yg bisa jaga sampai berhari hari makanya akan di bawa ke kampung. Sedih banget setiap orang tua saya bertanya apapun jawaban mereka selalu dengan nada tinggi. Dan pernah ketika pagi visit akan diberi obat. Kata koordinator perawat nya mba udah boleh pulang. Lalu kata perawat yang ga punya sopan santun nya sambil meleos pergi tersenyum sinis "emang udah?" Saya belum sempat bertanya jam berapa dan bagaimana prosesnya mereka semua langsung pergi.
    Semoga pihak manajemen.rumah sakit annisa Tangerang membaca ya. Tolong kasih teguran untuk para perawat jam pagi pada jumat,27 mei 2016. Agar dalam menjawab pasien. Keluhan pasien. Dll mereka lebih ramah. terimakasih.

    ReplyDelete
  3. Pak waktu periksa anak ke spesialis anaknya pada awalnya sudah menggunakan bpjs atau biaya pribadi dulu..?

    ReplyDelete

Post a Comment

TERIMA KASIH

Popular Posts